Kamis, 02 Maret 2017

BENTUK-BENTUK ENERGI

A. Bentuk-bentuk Energi

Energi atau tenaga adalah kemampuan untuk melakukan usaha atau kerja. Energi bersifat kekal, artinya energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dihilangkan. Energi dapat berubah dari bentuk energi yang satu ke bentuk energi lainnya, dan dapat juga menyebabkan perubahan pada benda.

Semua makhluk hidup memerlukan energi. Tumbuh-tumbuhan memerlukan energi matahari untuk membantu dalam proses fotosintesis. Selain itu, tumbuhan juga memerlukan energi yang berasal dari air dan zat mineral lainnya dari dalam tanah.

Manusia memerlukan energi yang berasal dari tumbuh-tumbuhan dan hewan. Mesin kendaraan bermotor juga memerlukan energi dari bahan bakar minyak.

Bentuk-bentuk energi ada beberapa macam, yaitu energi kimia, energi cahaya, energi panas, energi gerak, energi listrik dan masih banyak lagi bentuk-bentuk energi.

1) Energi kimia
Energi kimia adalah energi yang tersimpan di dalam makanan dan bahan bakar minyak. Ada beberapa contoh sumber daya alam yang dapat digunakan sebagai sumber energi, misalnya mintak tanah dan bensin. Jika bahan bakar ini terus digunakan, suatu saat akan habis atau disebut tidak dapat diperbaharui. Sedang energi listrik tidak langsung diambil dari alam, melainkan dihasilkan oleh stasiun pembangkit listrik.

2) Energi panas
Energi panas adalah energi yang dihasilkan oleh panas. Contohnya, panas yang dihasilkan oleh kompor dan panas yang dihasilkan matahari.
Sumber-sumber energi panas, yaitu:
a. Matahari: sumber energi utama yang terdapat di permukaan bumi.
b. Panas bumi yang terdapat terutama di daerah gunung berapi.
c. Batubara
d. Minyak bumi dan gas bumi

Sifat-sifat energi panas antara lain sebagai berikut:
a. Tidak dapat dilihat
b. Tidak dapat didengar
c. Tidak mempunyai bau
d. Dapat berpindah ke tempat lain
Selain memiliki sifat-sifat energi secara umum energi panas juga memiliki sifat khusus. Ketika kita berada di dekat kompor, kita merasa hangat. Ketika kita menjauh dari kompor panasnya akan berkurang. Hal ini menunjukkan bahwa panas mempunyai sifat dapat berpindah ke tempat lain. Semakin dekat dengan sumber panas, panas yang berpindah ke tubuh kita semakin banyak. Semakin menjauhi sumber panas, semakin sedikit pula panas yang berpindah ke tubuh kita.

3) Energi gerak
Energi gerak adalah energi yang dihasilkan oleh benda yang bergerak. Contohnya energi yang dihasilkan oleh angin dan energi yang dihasilkan oleh mobil yang bergerak.

4) Energi Bunyi
Sumber bunyi adalah benda atau alat yang dapat menghasilkan bunyi. Sumber-sumber bunyi yang terdapat di lingkungan sekitar kita, yaitu:
  • Lonceng yang dipukul
  • Dawai gitar yang dipetik
  • Bom yang diledakkan
  • Petasan yang disulut
  • Peluit yang ditiup
  • Benda berat yang dijatuhkan dari tempat tinggi
Bunyi ditimbulkan oleh benda yang bergetar, semakin kuat benda bergetar semakin kuat bunyi yang ditimbulkannya dan semakin lemah benda itu bergetar semakin lemah bunyi yang ditimbulkan benda tersebut.

5) Energi listrik
Energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh aliran listrik.
Lampu, televisi, radio, setrika, mesin cuci, kipas angin, kompor, dan sebagainya dapat menggunakan listrik sebagai sumber energi listrik. Alat listrik membuat hidup manusia menjadi lebih nyaman.

B. Perubahan Bentuk Energi

Bentuk energi dapat mengalami perubahan. Perubahan bentuk energi dimanfaatkan dalam kegiatan sehari-hari. Beberapa contoh perubahan bentuk energi sebagai berikut.
1. Perubahan energi kimia menjadi energi gerak
Contohnya, bensin, solar digunakan sebagai bahan bakar yang dapat menjadikan mobil bergerak.
2. Perubahan energi gerak menjadi energi panas, contoh kedua tangan yang digosokkan akan terasa hangat.
3. Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi, contoh saat kita bertepuk tangan akan terdengar bunyi.
4. Perubahan energi panas menjadi energi gerak, contoh kertas yang dibentuk spiral akan berputar saat dipanaskan di atas lilin.
5. Perubahan energi kimia menjadi energi panas, contoh energi dari makanan yang menghasilkan panas setelah dimakan. Adanya energi panas ditandai dengan timbulnya keringat dari tubuh setelah makan.
6. Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya, contohnya lampu neon, lampu pijar
7. Perubahan energi listrik menjadi energi gerak, contohnya mesin cuci, bor listrik, blender, mixer, kipas angin, motor, mobil.
8. Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi, contohnya bel listrik, klakson mobil/motor.
9. Perubahan energi listrik menjadi panas, contohnya kompor listrik, oven listrik, solder, setrika.

C. Energi Alternatif

Pada saat ini telah dikembangkan berbagai jenis bahan bakar alternatif yang dapat dijadikan sebagai pengganti bahan bakar minyak, antara lain sebagai berikut.

1) Energi angin
Energi angin dapat digunakan untuk menggerakkan generator yang dapat menghasilkan listrik.

2) Energi pasang surut air laut
Energi pasang surut air laut dapat digunakan untuk menggerakkan turbin. Turbin dapat menggerakkan generator yang dapat menghasilkan listrik.

3) Energi air
Air yang ditampung di dalam bendungan memiliki energi potensial. Energi ini dapat digunakan untuk menggerakkan turbin. Turbin yang bergerak dapat menggerakkan generator sehingga menghasilkan arus listrik.

4) Energi panas bumi
Energi panas bumi adalah energi yang dihasilkan oleh magma di dalam perut bumi. Bantuan panas akan memanaskan air di sekitarnya sehingga menghasilkan sumber uap panas atau geiser. Geiser tersebut dibor dan menghasilkan uap panas. Uap panas tersebut dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin yang akan memutar generator sehingga menghasilkan energi listrik. Energi panas bumi dapat digunakan untuk memanaskan air sehingga menghasilkan uap air.

5) Energi matahari
Pada saat ini telah dikembangkan sel matahari atau solar sel yang dapat menampung energi matahari. Alat ini mengubah energi matahari menjadi energi listrik.

6) Gelombang Air Laut
Gelombang air laut saat memecah di pantai menghasilkan banyak energi. Energi ini dapat diubah menjadi energi listrik.

7) Bahan Bakar Bio
Bahan bakar bio adalah bahan bakar yang berasal dari hewan maupun tumbuhan. Contoh biodiesel diolah dari biji jarak dan biogas yang diolah dari kotoran hewan. Bahan bakar ini dimanfaatkan untuk bahan bakar kendaraan bermotor atau memasak.

0 komentar:

Posting Komentar