Selasa, 05 Januari 2021

TEMA. 6. MENUJUH MASYARAKAT SEJAHTERA SUB TEMA 1. MASYARAKAT PEDULI LINGKUNGAN

 

TEMA. 6. MENUJUH MASYARAKAT SEJAHTERA

SUB TEMA 1. MASYARAKAT PEDULI LINGKUNGAN

PEMBELAJARAN. 2

( B. Indonesia, SBdP, IPA)

1.      Bacalah teks berikut ini !

                 Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

Pengertian Sampah

Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang dimaksud sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Sampah ini dihasilkan manusia setiap melakukan aktivitas sehari-hari. Pengelolaan sampah menerapkan paradigma baru yaitu pengelolaan sampah secara holistik dari hulu sampai hilir.

Untuk meminimalisir permasalahan sampah maka harus ada pengelolaan sampah sejak dari sumbernya. Pengelolaan sampah merupakan kegiatan yang sistematis, menyeluruh dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah. Pengelolaan sampah perlu dilakukan secara komprehensif dan terpadu dari hulu ke hilir agar memberikan manfaat secara ekonomi, sehat bagi masyarakat dan aman bagi lingkungan serta dapat mengubah perilaku masyarakat.

Jenis Sampah Berdasarkan Sifatnya

  1. Sampah Organik (Degradable); Pengertian sampah organik adalah sampah yang dapat membusuk dan terurai sehingga bisa diolah menjadi kompos. Misalnya, sisa makanan, daun kering, sayuran, dan lain-lain.
  2. Sampah Anorganik (Undegradable); Pengertian sampah anorganik adalah sampah yang sulit membusuk dan tidak dapat terurai. Namun, sampah anorganik dapat didaur ulang menjadi sesuatu yang baru dan bermanfaat. Misalnya botol plastik, kertas bekas, karton, kaleng bekas, dan lain-lain.

Berdasarkan bentuknya, sampah dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, diantaranya: 

  1. Sampah Padat: Sampah pada merupakan material yang dibuang oleh manusia (kecuali kotoran manusia). Jenis sampah ini diantaranya plastik bekas, pecahan gelas, kaleng bekas, sampah dapur, dan lain-lain.
  2. Sampah Cair: Sampah cair merupakan bahan cair yang tidak dibutuhkan dan dibuang ke tempah sampah. Misalnya, sampah cair dari toilet, sampai cair dari dapur dan tempat cucian.

Dari sekian jenis sampah, yang paling krusial hingga menjadi perhatian dunia adalah sampah plastik. Tidak hanya merusak daratan, sampah plastik juga terbawa sampai laut sehingga mengancam ekosistem laut. Kecenderungan orang menggunakan plastik, jika dilihat dari kacamata sosiologi merupakan sebuah fenomena dimana orang ingin cepat dan praktis. Daripada menggunakan bungkus daun dan sebagainya, plastik ini relatif lebih cepat, praktis, murah dan mudah didapat dimana-mana. Untuk itu perlu ada edukasi tentang pentingnya pengetahuan bahaya sampah plastik, kesadaran bagaimana menyikapi plastik.

Beberapa cara mengurangi sampah plastik

  1. Membawa tas belanja sendiri
  2. Membawa kotak makan sendiri
  3. Mengurangi penggunaan tisu basah
  4. Menggunakan produk yang dikemas dengan beling kaca atau karton
  5. Membawa botol minum sendiri
  6. Tidak lagi menggunakan sedotan plastik untuk minuman
  7. Melakukan daur ulang sampah plastik

Dampak Sampah Pada Masyarakat

Pada umumnya sampah memberikan dampak buruk bagi masyarakat, ada tiga dampak sampah terhadap manusia dan lingkungannya:

1. Dampak Sampah Terhadap Kesehatan

Penanganan sampah yang tidak baik akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan masyarakat di sekitarnya. Sampah tersebut akan berpotensi menimbulkan bahaya bagi kesehatan, seperti:

  1. Penyakit diare, tifus, kolera
  2. Penyakit jamur
  3. Penyakit cacingan

2. Dampak Sampah Terhadap Lingkungan

Selain berdampak buruk terhadap kesehatan manusia, penanganan sampah yang tidak baik juga mengakibatkan dampak buruk bagi lingkungan. Seringkali sampah yang menumpuk di saluran air mengakibatkan aliran air menjadi tidak lancar dan berpotensi mengakibatkan banjir. Selain itu, sampah cair yang berada di sekitar saluran air akan menimbulkan bau tak sedap.

3. Dampak Sampah Terhadap Sosial dan Ekonomi

Penanganan sampah yang tidak baik juga berdampak pada keadaan sosial dan ekonomi.

Beberapa diantaranya adalah:

  1. Meningkatnya biaya kesehatan karena timbulnya penyakit
  2. Kondisi lingkungan tidak bersih akibat penanganan sampah yang tidak baik. Hal ini pada akhirnya akan berdampak pada kehidupan sosial masyarakat secara keseluruhan.                                                                                                                                                                                Untuk memahami materi tentang pengelolaan sampah mari toton video berikut ini :

2.      Ayo bernyanyi

Mari bernyanyi bersama dengan judul lagu “ Aku Cinta Lingkungan “ karya Ully Hary Russady. Untuk mempelajari lagu tersebut mari tonton video berikut ini : 

3.      Masa pubertas

Masa pubertas menjadi tahap pertumbuhan pada anak laki-laki dan perempuan yang akan terjadi cepat atau lambat. Salah satu tanda pubertas adalah perubahan fisik yang menandai jenis kelamin anak menuju dewasa.

Dikutip dari situs National Health Service (NHS), anak perempuan dan laki-laki memiliki ciri dan tanda pubertas yang berbeda. Masa pubertas terjadi pada rata-rata umur 8-14 tahun, sehingga tak perlu langsung khawatir jika pubertas seorang anak terjadi lebih cepat atau lambat dibanding anak yang lain.

 

Menurut DR dr Aman Bhakti Pulungan, SpA(K), FAAP, FRCPI(Hon) dalam artikel berjudul Masalah Pubertas pada Anak dan Remaja, banyak faktor yang dapat mempengaruhi permulaan pubertas antara lain etnis, sosial, psikologis, nutrisi, fisis dan penyakit kronis. "Status pubertas termasuk bagian pemeriksaan fisik yang harus diperiksa pada anak dan remaja," tulis Aman. sebelum kalian mempelajari lebih lanjut tentang pubertas mari toton video berikut ini :


A. Pubertas pada anak perempuan

 

Masa pubertas pada anak perempuan rata-rata terjadi pada usia 11 tahun. Tak perlu khawatir jika pubertas terjadi lebih cepat atau lambat, namun harus waspada jika mendapati ada kondisi yang merugikan atau mengkhawatirkan.

 

Tanda dan ciri pubertas muncul berbeda seiring pertumbuhan pada anak perempuan.

1. Ciri dan tanda pubertas yang pertama muncul:

a.       Payudara mulai tumbuh

b.      Kedua payudara kadang tumbuh tidak bersamaan dan sangat halus

c.       Rambut pubik mulai tumbuh

d.      Rambut di kaki dan lengan tumbuh lebih banyak pada beberapa anak perempuan.

 

2. Ciri dan tanda pubertas yang muncul kemudian:

a.       Payudara terus tumbuh dan menjadi lebih penuh

b.      Sekitar dua tahun setelah mulai pubertas, anak perempuan mulai mengalami menstruasi atau haid setiap bulan

c.       Rambut pubik menjadi lebih kasar dan keriting

d.      Rambut di bawah lengan mulai tumbuh

e.       Pada beberapa anak perempuan, rambut juga tumbuh di bibir atas dan ini adalah hal normal

f.        Berkeringat lebih banyak dan mulai muncul jerawat dalam bentuk bintik putih, hitam, dan pustula yang biasa dipecah atau mengalami erupsi

g.      Mengalami keputihan

h.      Anak perempuan tumbuh makin tinggi sejak mulai datang bulan sekitar 5-7,5 sentimeter tiap 1-2 tahun hingga mencapai umur dewasa

i.        Bobot bertambah seiring perubahan bentuk tubuh dengan pinggul melebar dan pinggang makin kecil. Lemak tubuh makin banyak di punggung dan lengan bagian atas serta paha.

 

Usia anak laki-laki ketika mengalami pubertas adalah 12 tahun, namun tak perlu khawatir jika terjadi lebih cepat atau lambat. Meski begitu, orang tua patut waspada jika terjadi perubahan yang cenderung negatif atau merugikan.

 

Pada anak laki-laki ada beberapa kondisi yang menandai sedang dalam masa pubertas.

1. Ciri dan tanda pubertas yang pertama muncul:

a. Testis makin besar serta skrotum makin tipis dan makin merah

b. Rambut pubik mulai muncul pada pangkal penis

 

2. Ciri dan tanda pubertas yang muncul kemudian:

a. Penis dan testis terus tumbuh serta skrotum menjadi makin gelap

b. Rambut pubik makin tebal dan keriting

c. Rambut di bawah lengan mulai tumbuh

d. Berkeringat lebih banyak

e. Bagian dada mulai tumbuh yang tidak sama dengan payudara laki-laki (man boobs)

f. Mengalami mimpi basah

g. Suara anak laki-laki pecah dan cenderung nge-bass, tidak cempreng seperti sebelumnya. Pada tahap awal, anak laki-laki merasa suaranya nge-bass selama beberapa menit dan kembali cempreng di waktu berikutnya

h. Berjerawat

i. Tumbuh makin tinggi sekitar 7-8 sentimeter per tahun dan menjadi lebih berotot.


  TUGAS HARI INI


1. Link tugas 1 : http://bit.ly/TUGAS612

2. Link tugas 2  :  http://bit.ly/3ncF2g5

3. Link Game TTS : http://bit.ly/2XaRjqu




Daftar pustaka :

https://dlhk.jogjaprov.go.id/pengelolaan-sampah-rumah-tangga
https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5154071/pubertas-pada-anak-laki-laki-dan-perempuan-ciri-tanda-dan-masa
https://www.youtube.com/watch?v=zvVnqlYJ6nk
https://www.youtube.com/watch?v=4UelvJjrdGE
https://www.youtube.com/watch?v=74xO71-H_z8